Awanbabyclothing – Saat membeli teether ketika bayi sedang memasuki masa fase tumbuh gigi ada baiknya ibu memperhatikan bahan yang aman untuknya. Karena teether atau yang biasa dikenal dengan mainan gigitan bayi dinilai mampu meredakan rasa gatal sekaligus nyeri, bahkan dapat merangsang pertumbuhan gigi si kecil. Sehingga saat bayi sedang rewel karena fase pertumbuhan gigi, ibu dengan sigap bisa langsung memberikan teether.
Semenyata itu ibu juga bisa menyimpan teether selama beberapa saat ke dalam lemari es (kulkas) untuk memberi sensasi dingin ketika bayi menggigit teether. Nantinya sensasi dingin ini dapat membuat bayi merasa nyaman serta tidak merasakan nyeri di sekitar gusinya.
Produk teether sendiri sudah banyak dijual di pasaran sehingga memungkinkan ibu untuk memilih produk yang pas untuk si kecil. Teether juga tersedia dalam berbagai bentuk, warna, serta ukuran. Tentu anda akan dibuat gemas saat membeli teether. Namun jangan sampai anda melupakan kualitas bahan.
Ibu tidak boleh sembarang memberikan produk teether kepada bayi. Jadi sebelum membelinya pastikan dulu bahan yang digunakan produk teether aman untuk digigit si kecil sehingga tidak menuai dampak buruk bagi kesehatan si kecil.
4 Bahan Teether yang Aman Untuk Bayi
1. Free BPA
Sebelum membeli teether sebaiknya perhatikan label yang bertuliskan BPA, apakah bebas BPA atau tidak. BPA atau bisphenol-A sendiri merupakan bahan kimia yang dipakai dalam membuat botol plastik. Bisphenol-A ini baisanya dipakai untuk pembuatan produk botol plastik tentu supaya botol tidak mudah rusak saat terjatuh. Kemudian dapat pula membuat tampilan botol lebih jernih.
Nah ketika bahan kimia telah masuk ke tubuh bayi, terutama saat mengigit teether maka bisa menimbulkan resiko. Maka cara terbaik yang bisa ibu lakukan yaitu mencari produk teether yang berlabel bebas BPA. Sebelum memberikan ke bayi ibu juga bisa menstrelikannya ke dalam air panas.
2. Berbahan Karet
Bahan teether selanjutnya yang aman untuk bayi adalah berbahan karet alam. Karet alam umumnya mampu mencegah infeksi bakteri atau jamur. Selain itu bahan kareta alam juga sangat mudah digenggam oleh bayi karena sifatnya yang elastis.
3. Bahan Katun Organik
Bahan katun organik juga aman untuk bayi karena tidak mengandung bahan kimia beracun. Sementara itu produk teether dengan bahan katun organik juga lebih memiliki bentuk yang lucu sehingga akan menarik perhatian si bayi. Ibu juga lebih leluasa untuk mencuci produk teether katun organik untuk menjamin kebersihannya.
4. Bahan Silikon
Selain bahan-bahan tersebut di atas, anda juga boleh memberikan bayi teether yang berbahan silikon yang sudah berstandar food grade 100%. Bahan ini tidak mengandung bahan kimia beracun serta bisa didinginkan di dalam kulkas.